DID YOU KNOW: About Disk Schedulling

Untuk membaca atau menulis, disk head harus diposisikan di jalur yang diinginkan dan pada awal sektor yang diinginkan dalam jalur tersebut. Waktu yang dibutuhkan untuk membaca dan menulis disk dipengaruhi oleh: - Seek Time; yakni waktu yang diperlukan untuk memposisikan head ke track yang diinginkan - Rotational Delay; yakni waktu yang digunakan untuk awal sektor dicapai head - Transfer Time; yakni perpindahan data terjadi ketika sektor bergerak ke bawah head Beberapa algoritma disk scheduling: • FIFO (First-In, First-Out) FIFO, dengan nama lain FCFS (First-Come, First-Served), ialah pola penjadwalan yang paling sederhana, dengan memproses permintaan secara sekuensial. Permintaan yang duluan tiba, duluan dilayani. Algoritma ini secara intrinsik adil, tapi secara umum tidak menyediakan layanan yang tercepat. Jika terjadi banyak proses maka akan menghasilkan seek yang acak. • SSTF (Shortest-Service-Time-First) SSTF, melayani semua permintaan terdekat dari posisi head berada sebelum memindahkan head ke posisi yang jauh untuk melayani permintaan lainnya. Algoritma SSTF memilih permintaan dengan seek time minimal dari posisi head berada, karena seek time meningkat sebagaimana jumlah silinder yang dilalui oleh head. • SCAN Dalam algoritma SCAN, lengan disk mulai dari salah satu ujung disk bergerak menuju ujung lainnya secara searah, melayani setiap permintaan pada setiap silinder yang dilalui, kemudian jika sudah sampai di ujung lainnya pergerakan lengan disk akan berbalik arah, dan pelayanan pun berlanjut. Oleh karena itu, SCAN terkadang disebut juga sebagai algoritma elevator. • C-SCAN (Circular-Scan) C-SCAN merupakan varian dari SCAN yang dirancang untuk menyediakan waktu tunggu yang lebih seragam. Seperti SCAN, C-SCAN menggerakkan head dari salah satu ujung disk ke ujung lainnya, melayani permintaan sepanjang jalan. Perbedaannya, lengan disk bergerak secara satu arah saja, artinya ketika head sudah mencapai ujung lainnya, lengan disk segera kembali pada awal disk, tanpa melayani permintaan apa pun pada perjalanan kembalinya. • LOOK dan C-LOOK Telah dijelaskan sebelumnya, SCAN dan C-SCAN menggerakkan lengan disk untuk melewati keseluruhan lebar disk sepenuhnya. Dalam prakteknya, kedua algoritma itu jarang diimplementasikan. Algoritma yang lebih umum ialah lengan bergerak hanya sejauh permintaan terakhir pada suatu arah, lalu akan segera berbalik arah tanpa harus melalui semua jalan ke ujung disk. Versi SCAN dan C-SCAN yang mengikuti pola ini disebut penjadwalan LOOK dan C-LOOK, karena mereka mencari hingga permintaan terakhir sebelum melanjutkan untuk bergerak dalam arah tertentu. Kontributor: Raudhah (STMIK Logika) — bersama Raudhah Miraza. Tanda: STMIK & AMIK LOGIKA MEDAN Suka · · Bagikan 14 orang menyukai ini. 2 berbagi Raudhah Miraza 16 Maret pukul 16:56 · Suka Aditia Rangga 16 Maret pukul 22:03 · Suka Lucky Luke 16 Maret pukul 22:07 · Suka Pak Ardiansyah ikut juga 16 Maret pukul 23:40 · Suka Ando Joseph Sinaga Part III Tulis komentar...

No comments:

Post a Comment

Pages